<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d9640075\x26blogName\x3dthis+is+about+ME+and+me\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://nanaworld.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://nanaworld.blogspot.com/\x26vt\x3d-8684301165100716096', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Monday, December 10, 2012

Ah..sebuah pertanyaan untuk cinta..


Dalam era yang berbeda, membaca kembali cerpen ini memberikan adukan emosi yang sungguh ekstrim bedanya.  Sesaat lalu saya membaca kembali dalam balutan rasa haru biru yang memberikan tusukan dan sayatan perih.  Saya bisa saja menuliskan: entah mengapa lengkap dengan sebuah tanda tanya sebagai penutupnya.  Tetapi saya tahu pasti, saya tahu mengapa kepedihan yang saya rasakan saat ini.

Jadi untung apa saya dengan mengajukan pertanyaan untuk cinta?  Saya tahu jawabannya akan penuh kesemuan.  Kebohongan basi yang akan saya telan mentah-mentah demi sebuah cinta yang saya pertahankan tanpa tahu akan kemana cinta membawa saya.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home